ILMU AKHLAK

Thursday 21 July 2011

SYARHU AL-KALAM (شرح الكلام)


PENGERTIAN SYARHU AL-KALAM :
Suka bercakap banyak tentang perkara yang tidak berfaedah.

DALIL SYARHU AL-KALAM :
Maksudnya: Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisik-bisikan mereka, kecuali (bisik-bisikan) orang Yang menyuruh bersedekah, atau berbuat kebaikan, atau mendamaikan di antara manusia. dan sesiapa Yang berbuat demikian Dengan maksud mencari keredaan Allah, tentulah Kami akan memberi kepadanya pahala Yang amat besar. (Surah An-Nisa’ : 114)

CIRI-CIRI SYARHU AL-KALAM:
- Berbual-bual kosong
- Menggunakan perkataan keji
- Bercakap berkara yang tidak berfaedah
-Menggunakan sebuatan kasar dan tidak sopan

CARA MENJAUHI SIFAT SYARHU AL-KALAM :
- Berzikir kepada Allah
- Bertutur dengan kata-kata yang sopan dan lemah lembut
- Berfikir dahulu sebelum bercakap
- Melakukan kerja-kerja yang berfaedah

AKIBAT TIDAK BERSIFAT SYARHU AL-KALAM:
- Mendapat azab
- Membuang masa
- Menimbulkan pergaduhan
- Dibenci oleh guru dan masyarakat
- Dimurkai oleh rakan dan guru

HIKMAH TIDAK BERSIFAT SYARHU AL-KALAM :
- Mendapat ganjaran pahala
- Dikasihi oleh Allah dan Rasul
- Disukai oleh rakan dan guru
- Menggunakakan masa untuk mengeratkan silaturrahim
- Perkara yang berfaedah
JANGAN LUPE BACA YAA!!!:-)




SYARHU Al-THA'AM (شرح الطعام)


PENGERTIAN SYARHU AL-THA'AM :
Makan dengan cara yang tidak sopan dan berlebihan

DALIL SYARHU AL-THA'AM :
Maksudnya: Wahai anak-anak Adam! Pakailah pakaian kamu Yang indah berhias pada tiap-tiap kali kamu ke tempat Ibadat (atau mengerjakan sembahyang), dan makanlah serta minumlah, dan jangan pula kamu melampau; Sesungguhnya Allah tidak suka akan orang-orang Yang melampaui batas. ( Surah Al-A’raf : 31 )

CIRI-CIRI SYARHU AL-THA'AM :
- Makan dan minum melebihi had
- Tidak mengutamakan orang lain semasa makan
- Makan dan minum tidak mengikut jadual
- Makan dan minum dengan tidak sopan

CARA MENJAUHI SYARHU Al-THA'AM :
- Makan makanan yang halal dan seimbang
- Mengutamakan orang lain semasa di dalam majlis
- Membeli atau menyediakan makanan secara tidak berlebihan
- Makan dan minum mengikut jadual yang sesuai
- Mengamalkan makan dan minum mengikut sunnah Rasulullah

AKIBAT BERSIFAT SYARHU AL-THA'AM
- Menimbulkan sifat malas
- Dimurkai Allah dan Rasul
- Dibenci oleh rakan dan guru
- Tidak mendapat keberkatan

HIKMAH MENJAUHI SIFAT SYARHU AL-THA'AM :
- Sihat tubuh badan
- Menghindari sifat malas
- Dikasihi Allah dan Rasul
- Disukai oleh rakan dan guru.


HUSNI AL-DZON (حسن الظن)



PENGERTIAN HUSNU AL-DZON:
Bersangka baik terhadap seseorang sebelum diketahui buruk dan baiknya.

DALIL HUSNU AL-DZON :

Maksudnya : Kamu Diwajibkan berperang (untuk menentang pencerobohan) sedang peperangan itu ialah perkara Yang kamu benci; dan boleh jadi kamu benci kepada sesuatu padahal ia baik bagi kamu, dan boleh jadi kamu suka kepada sesuatu padahal ia buruk bagi kamu. dan (ingatlah), Allah jualah Yang mengetahui (semuanya itu), sedang kamu tidak mengetahuinya.

CARA-CARA HUSNU AL-DZON :
- Sabar   
- Pemaaf
- Baik Hati       
  - Berserah kepada Allah
- Hormat menghormati

HIKMAH HUSNU AL-DZON :
- Dikasihi oleh Allah dan Rasul
- Mengeratkan silaturrahim
- Terjalin kemesraan
- Dihormati dan disegani
- Selamat dari fitnah

AKIBAT TIDAK BERSIFAT HUSNU AL-DZON :
- Tersebar fitnah
- Tidak dihormati
- Berlaku permusuhan
- Dimurkai oleh Allah dan Rasul
- Memutuskan tali silaturrahim



SYUKUR



PENGERTIAN SYUKUR :
Memuji Allah dan menghargai nikmat yang dikurniakannya.

DALIL SYUKUR :

Maksudnya : Dan bersyukurlah akan nikmat Allah, jika benar kamu hanya menyembahNya semata-mata.

CIRI-CIRI ORANG YANG BERSYUKUR :
- Taat kepada Allah
- Rajin beribadah
- Doa dan berzikir
- Jauhi larangan Allah
- Redho dengan ketentuan Allah

HIKMAH BERSIFAT SYUKUR :
- Jiwa tenang dan tenteram
- Dikasihi oleh Allah dan Rasul
- Terhindar daripada sifat mazmumah
- Rezekinya bertambah
- Gigih berusaha dan beribadat

AKIBAT TIDAK BERSYUKUR :
-Jiwa tidak tenang dan tenteram
- Dibenci oleh Allah dan Rasul
- Rezekinya sempit, terbatas dan terhad
- Sering melakukan maksiat
- Malas berusaha dan beribadat


 
 


TAWAKAL


PENGERTIAN :
Berserah diri kepada Allah setelah melakukan sesuatu pekerjaan dan meyakini allah yang
menentukan sesuatu.

DALIL TAKWA :
Maksudnya : Sesungguhnya Allah mengasihi orang-orang Yang bertawakal kepadaNya.

HIKMAH BERSIFAT TAWAKAL :
- Mendapat rahmat Allah S.W.T
- Dikurniakan pahala
- Dikasihi Allah dan Rasul
- Jiwa tenang dan tenteram

AKIBAT TIDAK BERSIFAT TAWAKAL :
- Mendapat dosa
- Mudah putus asa
- Jiwa resah dan gelisah
- Dimurkai Allah dan Rasul




IKHLAS





PENGERTIAN IKHLAS :
Melakukan sesuatu amalan semata-mata hanya kerana Allah S.W.T

DALIL IKHLAS:
 
Maksudnya : Padahal mereka tidak diperintahkan melainkan supaya menyembah Allah Dengan mengikhlaskan Ibadat kepadaNya, lagi tetap teguh di atas tauhid; dan supaya mereka mendirikan sembahyang serta memberi zakat. dan Yang demikian itulah ugama Yang benar.

CARA-CARA BERSIFAT IKHLAS :
- Tidak mengharapkan balasan
- Tidak menunjuk-nunjuk
- Tidak mengharapkan rahmat dari Allah
- Tidak mengungkit-ngungkit

HIKMAH BERSIFAT IKHLAS :
- Jiwa tenang dan tenteram
- Mendapat ganjaran pahala
- Dikasihi Allah dan Rasulnya
- Dihormati masyarakat

AKIBAT TIDAK BERSIFAT IKHLAS :
- Jiwa resah dan gelisah
- Mendapat dosa
- Dijauhi rahmat Allah
- Dibenci masyarakat

Monday 18 July 2011

ISTIQAMAH


PENGERTIAN ISTIQAMAH :
Berterusan melaksanakan perintah Allah

DALIL ISTIQAMAH :

|=Å¡ymr& â¨$¨Z9$# br& (#þqä.uŽøIムbr& (#þqä9qà)tƒ $¨YtB#uä öNèdur Ÿw tbqãZtFøÿムÇËÈ  
Maksudnya : Patutkah manusia menyangka Bahawa mereka akan dibiarkan Dengan hanya berkata: "Kami beriman", sedang mereka tidak diuji (dengan sesuatu cubaan)?
CARA-CARA ISTIQAMAH :
  • Berdisiplin dan berhemah tinggi
  • Menghindari perkara yang ditegah oleh Allah
  • Sentiasa taat dan tekun melaksanakan  perintah Allah
HIKMAH ISTIQAMAH :
  • Dihormati masyarakat
  • Mendapat keredhaan Allah
  • Mempunyai keimanan yang teguh
  • Hidup lebih teratur dan berdisiplin
AKIBAT TIDAK BERSIFAT ISTIQAMAH :
  • Dihina oleh masyarakat
  • Mendapat kemurkaan dari Allah
  • Mempunyai keimanan yang lemah
  • Gagal dalam kehidupan didunia dan akhirat